PEMPROV KALBAR SIAP DUKUNG OPTIMALISASI AKSES KEUANGAN DAERAH
No : 180 /RO-ADPIM/2025
Ket : Publish
PEMPROV KALBAR SIAP DUKUNG OPTIMALISASI AKSES KEUANGAN DAERAH
PONTIANAK — Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., menerima Kepala OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Provinsi Kalimantan Barat, Rochma Hidayati beserta jajaran.
Pada saat menerima kunjungan tersebut Gubernur Ria Norsan didampingi Sekretaris Daerah Kalbar dr. Harisson M. Kes., dan beberapa Kepala OPD terkait yang dilaksanakan di ruang kerja Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (10/4/2025).
Tujuan dari kunjungan ini adalah dalam rangka silaturahmi dan membahas tentang perkembangan industri keuangan yang di bawah otoritas OJK, serta melaporkan beberapa hal langkah - langkah demi kemajuan perekonomian Kalimantan Barat di bawah OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Kalbar.
Ria Norsan menyambut baik dan siap mendukung OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dalam upayanya untuk memaksimalkan apa yang bisa menjadi potensi peningkatan industri Keuangan di Kalimantan Barat melalui Bank Kalbar dan PT. Jamkrida.
“Saya atas nama Pemprov Kalbar berterimakasih telah bersilaturahmi juga memberikan informasi terkait pelaporan perkembangan Industri Keuangan di Kalbar dan saya mendukung apa yang menjadi Langkah OJK Kalbar dalam upaya serta langkah yang akan diambil kedepan kelak untuk peningkatan Industri Keuangan Kalbar tentunya dibawah pengawasan OJK,” tuturnya.
Kepala OJK (Otoritas Jasa Keuangan) pada kesempatannya menyampaikan bahwa pertemuan dengan Gubernur Kalbar beserta jajarannya untuk bersilaturahmi dan berdiskusi beberapa hal yang perlu mendapatkan dukungan oleh Gubernur Kalbar.
“Ini kesempatan yang baik momen idul fitri ya, sowan ke pak Gubernur dengan jajarannya dan kami bersama tim bertujuan untuk menyampaikan terkait pertemuan dalam rangka industri, tetapi yang lebih penting adalah melaporkan perkembangan industri keuangan yang di bawah otoritas OJK, pengawasan OJK yang dimiliki oleh Pemprov, yaitu Bank Kalbar dan PT Jamkrida. Selain itu, kesempatan ini tentunya kita gunakan sebaik mungkin, yaitu terkait dengan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). Gubernur sendiri sebagai pengarah, juga sebagai pimpinan, diharapkan nanti untuk TPAKD di Kalbar bisa lebih baik,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan pada Program Tahun 2024 Kalbar telah mencapai persentase diatas 100% melalui Kab/ Kota dan Provinsi. Ia berharap pada Tahun 2025 bisa lebih baik lagi dari tahun sebelumnya dan penyampaian beberapa agenda kegiatan yang akan dilaksanakan kedepannya, untuk itu dukungan oleh Gubernur Kalbar sangat dibutuhkan untuk mencapai target yang menjadi menjadi agenda kegiatan berikutnya.
“Program 2024 kita tercapai semua dan bagus ya, di atas 100%, untuk provinsi 149%, untuk Kabupaten/ Kota 126%. Jadi dari sini sebenarnya pencapaiannya semua diatas 100%, dan kita ingin di 2025 ini lebih bagus lagi. Tentu saja OJK membutuhkan dukungan dari Gubernur. Ada beberapa agenda lah yang nanti akan kita laksanakan dan tadi sudah kita sampaikan ke Gubernur,” timpalnya.(ais/irm)